A Latter for someone in 2023
Aku takut jatuh cinta, karena jika aku jatuh cinta, tidak ada kata setengah-setengah. Maka, ketika kali ini aku jatuh cinta tanpa menemukan sebabnya, aku merasa menggali kuburku sendiri. Dan ternyata prediksiku tepat. Aku sempat hancur sehancur-hancurnya. Tapi Tuhan sudah menetapkanku untuk merasakannya. Dan aku sangat bersyukur untuk pengalaman ini, terima kasih :). Kemudian pemahaman itu datang. kehancuranku yang pertama adalah karena ekspektasi, kehancuranku kali ini karena ekspektasi juga. Bukan salah cintanya, tapi yang salah adalah aku yang menaruh harapan dan ekspektasi. Akhirnya aku paham, cinta dan ekspektasi sering dicampur adukkan, Ini resep kehancuran. Aku sedang belajar, untuk tetap mencintai namun melepaskan diri dari ekspektasi dan harapan. Cinta ya cinta. Titik. Ada jenis cinta yang tetap subur, meskipun kita tidak membersamai ia yang kita kasihi. Cinta yang melepaskan segala bentuk keterikatan. Cinta yang memerdekakan diri dan ia yang kita cintai. Maka...